Monday, April 13, 2015

Dekat; Lahir Kembali

Tata

Bagi sebuah grup musik, single pertama adalah sebuah awal perkenalan mereka dengan pendengarnya. Namun berbeda dengan grup Dekat, 'Lahir kembali' diciptakan justru sebagai jawaban atas segala pertanyaan, adalah Kamga, Tata, dan Chevrina yang sebelumnya dikenal sebagai grup musik Tangga. Menurut Chevrina, lagu lahir kembali ini berisikan jawaban atas apa yang terjadi dengan tangga, bersembunyi dibalik lagu dengan membiarkan orang menerka - nerka merupakan hal yang mengasikan bagi mereka.

Lahirnya Dekat merupakan sebuah awal baru bagi mereka, tidak hanya berganti nama dan warna musik yang mereka mainkan, melainkan juga mereka keluar dari label tempat mereka bernaung sebelumnya. hal ini mereka lakukan karena Dekat ingin memulai semuanya lebih bebas dan fresh.

Chevrina  

Musik dekat merupakan perpaduan unsur musik pop dan black beat, dalam membuat musiknya Dekat terinspirasi dari Bastille, Ellie Goulding, dan Drake. perpaduan tersebut menjadikan musik dekat terdengar berbeda dengan musik yang mereka mainkan sebelumnya, konsep ini mereka ramu kedalam sebuah mini album yang berisi 5 lagu, yakni 'lahir kembali', 'mana dusta, mana nyata', 'istimewa', 'kembali berkerja', dan 'bila aku'.

Di awal perjalananya, Dekat dengan bebas mengunggah seluruh lagu mereka di sosial media youtube dan soundcloud, langkah ini diambil sebagai perkenalan dengan para pendengarnya. "kalau lo belum mau beli album kita, minimal lo bisa dengerin dulu lagu - lagu kita di channel youtube kita," ujar Tata dalam penampilanya di acara lokalfest 3.0.

Kamga

Dalam berbagai penampilannya, Dekat tidak hanya membawakan lagu - lagu yang terdapat di mini album, mereka juga meng-cover lagu Indonesia ataupun lagu barat. Chandelier, dan elastic heart dari Sia, hingga lagu 'aku tak biasa' dari Alda, sering mereka bawakan dalam versi Dekat tentunya, kelahiran kembali grup Dekat memberikan alternatif baru dalam belantika musik Indonesia.


Bayu Raditya Pratama     

 

No comments:

Post a Comment